Menjadi Dermawan Adalah Pilihan

Memberi adalah kata kerja yang bersifat aktif, melibatkan si 'pemberi' sebagai subjek, 'pemberian' sebagai kata benda yang terpredikasi, dan yang 'diberi' sebagai objek. Ketiga elemen diatas adalah syarat-syarat terwujudnya aktifitas 'memberi', yang dengan itu, ketiga elemen diatas harus dipandang penting.


Sebagai manusia yang sadar, skala prioritas harus ditetapkan sejak awal. Memilih posisi sebagai 'pemberi' maka anda dermawan. Di posisi 'pemberian' maka anda pasif ditelan konsep sebagai 'kata benda'. Apabila menjadi yang menerima pemberian, maka anda 'objek'.



Ketiga hal tersebut memiliki dampak korelatif. Menjadi 'pemberi' akrab dengan kesombongan. Menjadi 'pemberian' akrab dengan 'keputus-asaan', menjadi objek yang menerima pemberian akrab dengan 'kemalasan'.

Karna memberi adalah salah-satu syarat gerak progresif demi kelanjutan kualitas sebuah pribadi, maka yang harus dihindari adalah lawan kerjanya, yaitu 'meminta'.

Tiba-tiba teringat perkataan seorang guru besar bab Akhlak, yang bernama Sayyid Husein Mazahiri:

'Hampir seluruh manusia ketika diminta memilih berada diposisi 'pemberi' atau 'peminta', maka akan dengan tegas menjawab bahwa mereka akan memilih posisi sebagai 'pemberi'. Lalu, atas alasan apa sebagian banyak dari kita masih menolak ketika ada orang yang meminta pertolongan?'
Ciiiiiaaaaaaao!

Sebarkan