Mencium Tuhan tanpa Napsu

Hampir setengah jam seorang hamba memuja tuhannya, dengan segala keagungan yang dimiki oleh tuhannya, dia meyakini, bahwa tuhan akan memberikan sesuatu yang diinginkannya. Setelah semua pujian telah terhatur dari bibirnya, diakhir pujiannya dia hanya menginginkan ciuman dari tuhannya, karena dalam hidupnya dia belum sama sekali merasakan ciuman dari selan ibunya, dan dia ingin tuhanlah yang menciumnya dengan cara apapun, yang penting dari tuhan.



Setelah termenung lama, dia merasakan satu aura yang dahsyat, yang datang dari arah belakang yang menuju kearahnya. Ketika dia menoleh kebelakang, dia melihat satu sosok wanita yang sangat cantik yang menyebabkan seorang hamba ini diam seribu bahasa. Akhirnya wanita itu memegang tangan pria tersebut dengan sangat mesra dan membuat bulu kuduk sang pria berdiri. Dan akhirnya pria itu memberanikan diri mencium wanita itu dan berkata.

” siapa engkau wahai wanita cantik ?“.
“ aku adalah tuhan”.

Karena ciuman itu berangsur sangat mesra dan membuat pria itu lupa akan penyembahan kepada tuhan, wanita itu seketika menjauh dan berkata.
 “ kenapa kau hanya meminta sebuah ciuman , padahal tuhan adalah dzat yang maha memiliki?”.

Lalu pria itu menjawab .
 “dalam hidupku aku belum pernah merasakan ciuman, dan ternyata ciuman itu sangat indah dan berkesan, mungkin pada kesempatan yang akan datang aku akan meminta yang lebih dari hanya sekedar ciuman”.

Dibalas oleh wanita itu. “sayang sekali, karena permintaanmu yang kedua adalah permintaan nafsumu dan yang engkau inginkan bukanlah tuhan melainkan aku”.